BLOG CORAT CORET

Pena anak rantau

Jurnal Refleksi 5 - Observation

Haiiii blog, pada pertemuan ke lima, kami mendalami materi observasi :D


sekarang kita lihat dulu quotes dari Yogi Berra

"You Can Observe a lot just by Watching"

Nah, di dalam materi ini, kami mempelajari seberapa penting observasi itu.
Observasi sangat penting untuk kehidupan kita, baik untuk kelangsungan hidup kita maupun dalam segala aspek. seperti contohnya, ketika kita kecil, tentu kita akan mengamati, pertama, bagaimana cara kita mengucapkan kata-kata, bagaimana kita berjalan dan bagaimana kita mengenal sesuatu. Hal ini tentu sangat memberikan kita makna seberapa penting Observasi dalam kehidupan kita, bahkan sejak kita kecil.

Nah, apa hubungannya observasi dengan ide kreatifitas kita?
dengan kita melakukan observasi kita bisa mengetahui tingkatan masalah-masalah disekitar kita yang dapat kita jadikan peluang untuk menjadikannya inovasi dengan berbagai variasi kreatifitas.

"Creativity has much to do with experience, observation and imagination. And if anyone of those key elements is missing. It doesn't work"
Bob Dylan

Btw, apa perbedaan mengamati dan melihat?
mengamati itu memperhatikan secara detail. sementara melihat adalah memandang hanya sekedar untuk mengetahui keadaan.
Jadi, intinya, mengamati itu lebih dalam dan lebih spesifik daripada melihat.

Dan, apa sih yang di amati ?

  • orang ( bisa individu atau kelompok)
  • Karakteristik
  • Interaksi
  • Perilaku
  • Rutinitas
  • Reaksi
  • Setting fisik
  • keadaan lingkungan
  • Artefak produk/fisik

Bagaimana menjadi Pengamat yang Lebih Baik
  1. Perhatikan sebanyak yang Anda bisa, mulai dari yang biasa sampai yang tidak biasa. 
  2. Tulislah segala sesuatu yang Anda amati selama periode waktu tertentu. Gunakan smartphone, buku catatan atau lainnya. 
  3. Jangan ketinggalan berita, baik lokal maupun dunia agar bisa memberi makna pada apa yang Anda lihat dan bisa membuat hubungan dengan informasi terkait lainnya. 
  4. Berlatih mengubah cara menyimak dan merespon informasi dengan ikut mengobrol pada topik yang mungkin tidak sesuai dengan dirimu tapi ada di sekitarmu. 
  5. Membuat kesimpulan itu perlu tapi jangan terburu-buru hingga salah menyimpulkan (Pengaruh persepsi). 

2 Jenis Observasi 
  • Kualitatif. yaitu, Menggunakan panca indera. Mendeskripsikan atau menjelaskan dengan kata sifat (Misal: Kainnya halus, udaranya dingin.) 
  • Kuantitatif. yaitu dengan alat ukur . Angka-angka (Misal: Kainnya 2 meter, suhu udara 15 derajat celcius.)
Kunci untuk inovasi 
  • Banyak peluang tersembunyi, jadi buka mata dan amati apa saja. 
  • Perhatikan jika ada ketidaknyamanan, sebab di sana ada masalah dan setiap masalah adalah peluang untuk inovasi. 
  • Dengan mengamati mungkin timbul ide melakukan perbaikan. Mungkin yang ada terlihat sudah bagus, tapi dengan pengetahuan, imajinasi serta pengamatan yang jeli, akan ada ide untuk perbaikan. 
  • Ikuti perkembangan teknologi. 
  • Amati apa yang dilakukan kompetitor Anda. 
  • Amati orang yang ada di tempat yang lain, misal luar negeri. 
  • Tulis semua ide yang muncul, jangan hanya diingat karena biasanya akan lupa.


Okeeeyy, finally, this is my assignment.
Jadi, kita disuruh mengamati benda sekitar uc, dan saya mengamati teman-teman di kelas menggunakan shopping Bag untuk membawa alat-alat, hampir 75% teman-teman yang menggunakan bag ini. Shopping bag ini bentuknya unik dan lucu serta simple dan mudah dibawa kemana-mana hanya dengan ditarik seperti koper.

Disini, saya buat suatu inovasi baru berupa t-shirt dengan kantong di sisinya, kantong yang saya desain terbuat dari bahan yang dilapisi kain keras. sehingga bila menaruh barang tidak akan lemas/layu bahannya. Nah, di desain ini, pocket yang saya desain mirip dengan shopping bag asli. dan bentuknya juga kubistik sehingga mirip dengan shopping bag yang asli.

T-shirt with Extra pocket 







Thank youuu ! 
Salam Entrepreneur :))

Tidak ada komentar:

Posting Komentar